Senin, 10 April 2017

Atlet Angkat Besi di Indonesia

Indonesia kembali mengirimkan atlet-atlet terbaiknya pada ajang Olimpiade Rio de Janeiro, Brasil, 5-21 Agustus 2016. Berbagai cabang olahraga yang diikuti oleh kontingen Indonesia diharapkan dapat memberikan sumbangsih berupa medali emas dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional, salah satunya cabang olahraga angkat besi.

Atlet angkat besi sudah memiliki reputasi sebagai langganan penghasil medali dalam dua Olimpiade terakhir, yakni Olimpiade 2008 dan Olimpiade 2012. Dan itu akan coba dilanjutkan pada Olimpiade tahun ini. Kali ini cabor angkat besi mengirimkan tujuh atlet yang terdiri dari lima putra dan dua putri, yang diharapkan bisa mendapat medali di cabang masing-masing.

Berikut profil tujuh atlet angkat besi yang dikirimkan oleh Indonesia ke Olimpiade Rio de Janeiro 2016:

1. Eko Yuli Irawan
Lifter senior kelahiran Tejosari yang kini berusia 27 tahun ini sebelumnya sudah pernah mengikuti dua kali ajang Olimpiade, yakni 2008 di Beijing dan 2012 di London. Pengalamannya di angkat besi bisa dibilang sudah sangat banyak.

Sejalan dengan pengalaman yang didapatnya, prestasinya juga tidak mengecewakan. Dia pernah 2 kali jadi runner up kelas 62 kg pada ajang Kejuaraan Dunia 2010 dan 2014. Dan prestasi tertingginya di Olimpiade medali perunggu kelas 56 kg Olimpiade 2008 dan kelas 62 kg pada Olimpiade 2012.

2. Triyatno
Sama dengan Eko Yuli, Triyatno juga merupakan lifter senior di kontingen Indonesia pada Olimpiade terkini. Pria kelahiran Metro Lampung, 29 tahun lalu ini sudah dua kali mengikuti ajang Olimpiade, yaitu Olimpiade 2008 dan Olimpiade 2012.

Triyatno sudah dua kali meraih peringkat 3 pada kelas 69 kg pada Kejuaraan Dunia 2009 dan 2010. Sedangkan untuk ajang Olimpiade, dia meraih perunggu pada kelas 62 kg Olimpiade 2008 dan perak di kelas 69 kg Olimpiade 2012.

3. Muhamad Hasbi
Pria kelahiran Bekasi yang kini berusia 24 tahun ini baru sekali disertakan di Olimpiade oleh Indonesia, yakni Olimpiade 2012 London. Sayangnya, dia belum berhasil memberikan medali untuk Indonesia pada keikutsertaan perdananya.

Namun, prestasinya selain di Olimpiade juga cukup baik. Lifter muda ini berhasil meraih posisi runner up pada kelas 62 kg di Kejuaraan Dunia 2011 dan Kejuaraan Asia 2012.

4. Deni
Pria kelahiran Bogor 27 tahun lalu ini baru sekali mengikuti Olimpiade, yakni Olimpiade 2012. Namun, dia belum berhasil memberikan medali pada ajang Olimpiade pertamanya itu.

Meski begitu, dia sudah meraih prestasi yang lebih baik di ajang lain. Deni pernah meraih medali emas di kelas 69 kg pada SEA Games 2013 dan peringkat 3 snatch kelas 69 kg Kejuaraan Asia 2016.

5. I Ketut Ariana
Ini kali pertama lifter berusia 27 tahun ini ikut di ajang Olimpiade. Dan dia sangat diharapkan bisa menyumbangkan medali pada penampilan perdananya di Olimpiade ini.

Hal ini bukan tidak mungkin bisa dipersembahkan olehnya. Pasalnya, dia pernah menjadi runner up kelas 69 kg di Kejuaraan Asia 2013.

6. Dewi Safitri
Lifter muda kelahiran Bekasi, 23 tahun lalu ini juga baru diturunkan pada Olimpiade terkini. Dia diharapkan bisa mengulang prestasi lifter putri untuk meraih medali seperti pada Olimpiade 2000 dan 2004.

Dewi pernah menjadi juara kelas 53 kg pada Youth Olimpic 2010 dan peringkat 3 kelas 53 kg pada Kejuaraan Asia Junior 2010. Yang terbaru, dia meraih peringkat 9 kelas 53 kg Kejuaraan Asia 2016.

7. Sri Wahyuni Agustiani
Wanita kelahiran Bandung yang tidak lama lagi berusia 22 tahun ini adalah lifter termuda yang dibawa kontingen Indonesia di Olimpiade 2016. Ini juga merupakan Olimpiade pertamanya sepanjang keikutsertaan di cabor angkat besi.

Torehan medali sangat diharapkan dari Sri Wahyuni. Pasalnya, dari beberapa kali ikut serta dalam kejuaraan angkat besi, dia selalu meraih medali. Pada kejuaraan yang terakhir, dia meraih juara kelas 48 kg pada Kejuaraan Dunia Junior 2014 dan perak kelas 48 kg Asian Games 2014.

Sejarah Renang di Indonesia


Sejarah renang di Indonesia sudah dimulai sejak zaman Kerajaan Majapahit. Pada masa kerajaan Majapahit berenang dilakukan dengan tujuan berperang, menangkap ikan, maupun sebagai bajak laut. Armada perang Majapahit terkenal sebagai armada perang yang berani mengarungi lautan dan samudra untuk menambah wilayah kekuasaan kerajaaan Majapahit. Armada Majapahit berani menyebrangi sungai-sungai besar dan mengarungi lautan nusantara hanya dengan menggunakan perahu dan rakit. Tanpa mempunyai kemampuan berenang yang baik hal ini mustahil untuk dilakukan. Selain armada Majapahit kemampuan berenang juga dimiliki oleh Jakat ingkir atau Sultan Hadiwijaya yang melakukan suatu perjalanan panjang mengarungi sungai-sungai besar dengan menggunakan rakit.

Bukti sejarah renang di Indonesia ditemukan pada beberapa situs sejarah seperti relief candi yang menggambarkan kemampuan berenang. Pada keraton-keraton peninggalan kerajaan atau daerah sekitar candi juga seringkali ditemukan kolam renang yang digunakan oleh keluarga kerajaan untuk mandi dan berenang. Hal ini membuktikan renang di Indonesia sudah ada sejak zaman sejarah tetapi belum diketahui gaya renang yang digunakan pada saat itu.

Kolam renang di Indonesia pertama kali didirikan pada zaman penjajahan Belanda.
Kolam renang
cihampelas di kota Bandung menjadi kolam renang yang pertama kali didirikan pada tahun 1904. Kemudian dibangun pembangunan kolam renang Brantas di Surabaya dan kolam renang Cikini di Jakarta. Pada masa itu kolam renang hanya diperuntukkan untuk orang-orang berkulit putih bukan untuk orang pribumi. Pada tahun 1930 dibangun kolam renang di beberapa kota besar di Indonesia seperti kolam renang di daerah Manggarai Jakarta, kolam renang Tegalsari di Surabaya, Kolam renang di Semarang dan di Cirebon.

Sejarah renang di Indonesia mengalami perkembangan pada zaman pendudukan Jepang pada tahun 1943 – 1945. Pemerintah Jepang membuka semua kolam renang ang ada di tanah air untuk masyarakat umum sehingga kesempatan untuk belajar berenang bagi bangsa Indonesia semakin besar. Perkembangan renang mengalami penurunan pada tahun 1945 karena bangsa Indonesia fokus merebut dan mempertahankan kemerdekaan dari penjajah.

Organisasi renang di Indonesia dibentuk pada tanggal 24 Maret 1951 dengan nama Perserikatan Berenang Seluruh Indonesia yang (PBSI) yang diketuai oleh dr. Poerwosoedarmo. Pada tahun 1951 PBSI diterima menjadi anggota dan Internationale Olympic Comittee (IOC) dan FINA.

Di Indonesia olahraga renang mulai diperlombakan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) pertama di Surakarta tahun 1948. Gaya renang yang diperlombakan yaitu dengan gaya renang modern, seperti gaya dada, gaya punggung, dan gaya bebas.

Pada tahun 1957 PBSI berubah nama menjadi PRSI atau Persatuan Renang Seluruh Indonesia. Penyelenggaraaan PON ke IV di Makassar mulai memperlombakan renang gaya kupu-kupu.
Demikianlah sekilas tentang sejarah renang dan perkembangannya di Indonesia, semoga bermanfaat.

Olah Raga Paling Populer di Indonesia

Olahraga bisa dikatakan menjadi bagian yang tidak bisa dilepaskan dari kehidupan masyarakat Indonesia kesehariannya. Selain untuk menyehatkan tubuh, olahraga juga banyak manfaat dan fungsi lain. Diantaranya adalah sebagai penghilang stress, sumber penghasilan, sebagai penunjuk strata sosial, sebagai propaganda, dll.
Lalu apa saja olahraga paling popular di Indonesia? Pertanyaan yang menarik. Karena sebenarnya Negara kita bukanlah Negara yang memiliki tradisi prestasi olahraga yang kuat. Coba bandingkan dengan Amerika, China, atau Rusia. Peringkat perolehan medali kita selalu berada jauh dibawah mereka saat olimpiade. Namun hal itu bukanlah halangan bagi masyarakat Indonesia unuk terus menggemari Olahraga.
Berikut ini daftar 10 olahraga paling populer di Indonesia. Sepeti biasa, saya akan membahasnya dari yang paling buncit terlebih dahulu.
Peringkat 10, Tenis
2855
Tenis adalah sebuah permainan olahraga yang menggunakan raket dan bola dan dimainkan di sebuah lapangan yang dibagi menjadi dua oleh sebuah jaring.
Peringkat 9, Voli
161214
Bola voli adalah olahraga permainan yang dimainkan oleh dua grup berlawanan. Masing-masing grup memiliki enam orang pemain. Terdapat pula variasi permainan bola voli pantai yang masing-masing grup hanya memiliki dua orang pemain.
Peringkat 8,  Silat
silat.Par.0001.Fullsize.gif
Pencak Silat atau Silat (berkelahi dengan menggunakan teknik pertahanan diri) ialah seni bela diri Asia yang berakar dari budaya Melayu. Seni bela diri ini secara luas dikenal di Indonesia, Malaysia, Brunei, dan Singapura tapi bisa pula ditemukan dalam berbagai variasi di berbagai negara sesuai dengan penyebaran suku Melayu, seperti di Filipina Selatan dan Thailand Selatan. Berkat peranan para pelatih asal Indonesia, saat ini Vietnam juga telah memiliki pesilat-pesilat yang tangguh.
Peringkat 7, Tinju
Japan Boxing John Takemoto
Tinju adalah olahraga dan seni bela diri di mana dua orang partisipan dengan berat yang serupa bertanding satu sama lain dengan menggunakan tinju mereka dalam rangkaian pertandingan berinterval satu atau tiga menit yang disebut “ronde”. Baik dalam Olimpiade ataupun olahraga profesional, kedua petarung (disebut petinju) menghindari pukulan lawan mereka sambil berupaya mendaratkan pukulan mereka sendiri ke lawannya.
Nilai diberikan untuk pukulan yang bersih dan mantap ke bagian depan pinggang ke atas yang sah dari lawan, dengan pukulan ke kepala dan dada mendapat nilai lebih. Petinju dengan nilai yang lebih tinggi setelah sejumlah ronde yang direncanakan akan dinyatakan sebagai pemenang. Kemenangan juga dapat dicapai jika lawan dipukul jatuh dan tidak dapat bangkit sampai hitungan kesepuluh dari wasit (suatu Knockout, atau KO) atau jika lawan dinyatakan tidak mampu melanjutkan pertandingan (suatu Technical Knockout, atau TKO). Untuk keperluan rekor pertandingan, TKO dihitung sebagai KO.
Peringkat 6, Catur
P8090286
Catur adalah permainan mental yang dimainkan oleh dua orang. Pecatur adalah orang yang memainkan catur, baik dalam pertandingan satu lawan satu maupun satu melawan banyak orang (dalam keadaan informal). Sebelum bertanding, pecatur memilih biji catur yang akan ia mainkan. Terdapat dua warna yang membedakan bidak atau biji catur, yaitu hitam dan putih. Pemegang buah putih memulai langkah pertama, yang selanjutnya diikuti oleh pemegang buah hitam secara bergantian sampai permainan selesai.
Peringkat 5, Futsal
futsal-1
Futsal adalah permainan bola yang dimainkan oleh dua regu, yang masing-masing beranggotakan lima orang. Tujuannya adalah memasukkan bola ke gawang lawan, dengan memanipulasi bola dengan kaki. Selain lima pemain utama, setiap regu juga diizinkan memiliki pemain cadangan. Tidak seperti permainan sepak bola dalam ruangan lainnya, lapangan futsal dibatasi garis, bukan net atau papan.
Futsal turut juga dikenali dengan berbagai nama lain. Istilah “futsal” adalah istilah internasionalnya, berasal dari kata Spanyol atau Portugis, football dan sala.
Peringkat 4, Renang
renang3
Berenang adalah gerakan yang dilakukan oleh manusia atau hewan sewaktu bergerak di air, dan biasanya tanpa perlengkapan buatan. Berenang bisa menjadi kegiatan rekreasi dan olahraga. Makhluk hidup berenang antara lain untuk keperluan mandi, mendinginkan suhu tubuh, sewaktu mencari ikan, atau bergerak dari satu tempat ke tempat lainnya di air.
Hampir semua mamalia memiliki naluri alamiah untuk bisa berenang, termasuk di antaranya kelelawar, kanguru, tikus mondok, dan kungkang. Manusia tidak memiliki tubuh ideal untuk hidup di air, sehingga perlu dilatih sebelum bisa berenang. Sebagian besar monyet bisa berenang secara alami, termasuk bekantan, monyet pemakan kepiting, dan monyet rhesus.
Hewan yang kemungkinan tidak bisa berenang adalah jerapah, dan landak. Unggas darat bisa berenang atau mengambang untuk beberapa lama. Burung unta, kasuari, dan kura-kura bisa berenang.
Berenang untuk keperluan rekreasi dan kompetisi dilakukan orang di kolam renang. Manusia juga berenang di sungai, di danau, dan di laut sebagai bentuk rekreasi. Olahraga renang membuat tubuh sehat karena hampir semua otot tubuh dipakai sewaktu berenang.
Peringkat 3, Basket
grab.php
Bola basket adalah olahraga bola berkelompok yang terdiri atas dua tim beranggotakan masing-masing lima orang yang saling bertanding mencetak poin dengan memasukkan bola ke dalam keranjang lawan. Bola basket sangat cocok untuk ditonton karena biasa dimainkan di ruang olahraga tertutup dan hanya memerlukan lapangan yang relatif kecil. Selain itu, bola basket mudah dipelajari karena bentuk bolanya yang besar, sehingga tidak menyulitkan pemain ketika memantulkan atau melempar bola tersebut.
Bola basket adalah salah satu olahraga yang paling digemari oleh penduduk Amerika Serikat dan penduduk di belahan bumi lainnya, antara lain di Amerika Selatan, Eropa Selatan, Lithuania, dan juga di Indonesia.
Peringkat 2, Bulu Tangkis
Olympics+Day+3+Badminton+XDWORY2zaV0l
Bulutangkis atau badminton adalah suatu olahraga raket yang dimainkan oleh dua orang (untuk tunggal) atau dua pasangan (untuk ganda) yang saling berlawanan.
Mirip dengan tenis, bulutangkis bertujuan memukul bola permainan (“kok” atau “shuttlecock”) melewati net agar jatuh di bidang permainan lawan yang sudah ditentukan dan berusaha mencegah lawan melakukan hal yang sama.
Peringkat 1, Sepak Bola
bambang-pamungkas
Sepak bola adalah salah satu olahraga yang sangat populer di dunia. Dalam pertandingan, olahraga ini dimainkan oleh dua kelompok berlawanan yang masing-masing berjuang untuk memasukkan bola ke gawang kelompok lawan. Masing-masing kelompok beranggotakan sebelas pemain, dan karenanya kelompok tersebut juga dinamakan kesebelasan.

Minggu, 09 April 2017

Pemain Sepak Bola Termahal di Indonesia

Dalam sejarah panjang sepakbola Indonesia klub-klub sepakbola Indonesia biasanya tak memberikan durasi kontrak lebih dari satu tahun. Dengan pendekatan seperti itu, selain menyebabkan langkanya bursa transfer pemain, berprofesi menjadi pemain sepakbola profesional di Indonesia juga tergolong riskan. Bagaimana tidak, jika seorang pemain sepakbola tidak mampu tampil maksimal dalam satu musim kompetisi, dirinya terancam menganggur pada musim kompetisi berikutnya.
image: https://video.unrulymedia.com/native/in-art-countdown-icon-128x128x3s.gif?d=149167822676633261.42671151877
–– ADVERTISEMENT ––
image: https://video.unrulymedia.com/native/opt-out-icon2.png

HANYA DI FFT

image: https://images.cdn.fourfourtwo.com/sites/fourfourtwo.com/files/styles/puff-image/public/neymar_fourfourtwo_films_6.png?itok=uMNpVD3V
Meski demikian, tak sedikit masyarakat Indonesia yang memilih menggantungkan kehidupannya lewat sepakbola. Adalah bayaran menggiurkan yang menjadi salah satu penyebabnya. Gelontoran fulus dalam jumlah yang besar membuat orang-orang tetap berlomba untuk menjadi pesepakbola terbaik di tanah air.
 Di level Asia Tenggara, pemain-pemain sepakbola Indonesia memang tergolong memiliki gaji yang paling tinggi. Bagi seorang pemain sepakbola di Indonesia, terutama yang berkompetisi di level teratas, mendapatkan uang puluhan juta rupiah dalam satu bulan bukan hal yang sulit. Bahkan, bagi pemain yang berlabel bintang, mereka dapat dengan mudah menghasilkan uang sebesar Rp45,18 juta, pendapatan rata-rata masyarakat Indonesia selama satu tahun berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS), dalam waktu satu bulan. Selain itu, beberapa pemain Indonesia terutama yang memiliki nilai jual tinggi juga mampu mempunyai penghasilan jauh lebih tinggi saat berkarier di luar negeri.  
Lalu, sepanjang sejarah pesepakbola Indonesia, siapa saja pemain Indonesia yang memiliki bayaran selangit baik saat berkarier di dalam maupun di luar negeri? Berikut beberapa di antaranya.
Catatan: daftar ini tidak disusun berdasarkan urutan nilai kontrak tertinggi-terendah. Informasi dalam artikel ini dirangkum dari berbagai sumber dan bisa saja berbeda dengan keadaan sebenarnya.
Bambang Pamungkas
Pemain jebolan diklat Salatiga ini pernah mendapatkan bayaran Rp1,3 miliar per tahun saat dikontrak Persija Jakarta beberapa tahun lalu. Hal ini terjadi karena Bepe, sapaan akrab Bambang Pamungkas, merupakan salah satu komoditi langka di kancah sepakbola Indonesia. Sebagai seorang penyerang dia tergolong haus gol – pernah beberapa kali menjadi top skorer Liga Indonesia dan hingga sekarang masih menjadi top skorer timnas Indonesia. Ia pun memiliki daya jual image yang paling tinggi di antara para pesepakbola Indonesia lainnya, dan membuatnya tak jarang menjadi bintang iklan di televisi.
Saat ini Bepe mungkin sudah tinggal menunggu waktu untuk gantung sepatu. Usianya sudah tak lagi muda, 36 tahun. Ketajamannya di depan gawang pun sudah jauh menurun. Bersama Persija di ISC A sejauh ini Bepe masih mandul. Meski demikian, sepertinya Persija Jakarta juga tetap membayar mahal untuk menggunakan jasa penyerang fenomenal ini.
Berapa hargamu Bepe? Apakah masih lebih mahal dari pebulutangkis peringkat satu dunia lagi? Perlu diketahui, saat Bepe menjadi salah satu olahragawan termahal di Indonesia, bayarannya jauh lebih besar daripada Lee Chong Wei, mantan pebulutangkis terbaik dunia asal Malaysia. Saat itu Chong Wei “hanya” menerima bayaran sebesar 925 juta rupiah selama satu tahun.



Ismed Sofyan
Konon, full-back merupakan posisi “buangan” dalam sepakbola. Apabila seorang pesepakbola tidak cukup tinggi untuk menjadi seorang bek tengah, tidak cukup cepat untuk menjadi pemain sayap, atau tidak cukup kreatif untuk menjadi pemain tengah, dirinya biasanya akan dijadikan seorang full-back. Meski demikian, seiring dengan terus berevolusinya sepakbola, posisi full-back menjadi semakin krusial belakangan ini. Lancar atau tidaknya formasi 4-2-3-1, pakem yang masih menjadi tren di sepakbola modern, biasanya tergantung dari kinerja para full-back-nya.
Meski sepakbola Indonesia jauh tertinggal dari negara-negara lainnya, baik negara-negara Eropa maupun negara Asia lainnya, Indonesia pernah dan masih memiliki seorang full-back yang tergolong hebat. Namanya Ismed Sofyan. Dirinya mempunyai akurasi umpan silang yang ciamik, cepat dalam berlari, dan sama baiknya dalam menyerang maupun bertahan. Dan dengan pendekatan seperti itu, pada masa jayanya Ismed pernah mendapatkan bayaran sebesar Rp1,2 miliar per tahun dari Persija Jakarta, menjadikannya seorang full-back termahal di tanah air.



Bayaran yang tergolong selangit untuk seorang pemain di posisi “buangan”, bukan?

Cristian Gonzales
Kecuali performanya di Indonesia Soccer Championship (ISC) baru-baru ini, ada satu fakta penting menyoal karier Cristian Gonzales, penyerang naturalisasi asal Uruguay, di Indonesia: di mana pun dirinya bermain, dirinya selalu berada dalam daftar pencetak gol terbanyak dalam setiap gelaran Liga Indonesia. Baik saat tampil bersama PSM MakassarPersik KediriPersib Bandung, maupun AremaEl Loco, julukan Cristian Gonzales, selalu rajin mencetak gol. Yang kemudian menjadi pertanyaan: Berapa gaji salah satu pemain yang tampil menonjol bersama timnas Indonesia dalam gelaran Piala AFF 2010 tersebut?
image: https://video.unrulymedia.com/native/in-art-countdown-icon-128x128x3s.gif?d=1491678367958253598.5127252347
–– ADVERTISEMENT ––
image: https://video.unrulymedia.com/native/opt-out-icon2.png

Djoko Driyono, direktur utama PT Gelora Trisula Semesta, penyelenggara ISC, mengatakan bahwa Critian Gonzales bersama Juan Belencoso, bomber asing Persib, merupakan pemain dengan bayaran tertinggi di ISC saat ini. Jumlahnya tidak disebutkan. Tapi mengingat Arema mendaftarkan El Loco sebagai marquee player atau pemain bintang, di mana dirinya mempunyai dampak komersial bagi tim, sepanjang ISC, bayarannya mungkin berada dalam kisaran Rp1 hingga 2 miliar. Saat dikontrak Persib, kabarnya, Gonzales mendapatkan kontrak senilai Rp 1,2 miliar. Berhubung itu adalah nilai kontrak beberapa tahun yang lalu, bisa dibayangkan nilai kontraknya dengan Arema saat ini mungkin lebih tinggi lagi. Sebuah nilai yang tentunya sangat luar biasa untuk pemain yang tak lagi muda!



Andik Vermansyah
Banyak kenangan buruk yang akan didapatkan saat mengingat kiprah timnas Indonesia dalam gelaran Piala AFF 2012 lalu. Namun, jika kita ingin mencari kenangan manis kiprah Indonesia di ajang paling bergengsi di Asia Tenggara tersebut, kita tidak boleh melupakan gol indah Andik Vermansyah, pemain sayap Indonesia, ke gawang Singapura.
Menariknya, gol Andik tersebut tidak hanya membuat namanya semakin dikenal para pemadat sepakbola Indonesia. Gol tersebut juga membuat karier Andik terus melonjak, membuatnya menjadi idola baru di Malaysia.
Pada tahun 2013 lalu Andik dikontrak Selangor, salah satu tim mapan di Malaysia, dengan bayaran Rp1,6 miliar selama setahun. Karena dia kemudian berhasil menjadi pujaan anyar penggemar Selangor, nilai kontraknya dinaikkan menjadi Rp2 miliar setahun kemudian. Selain itu, peran signifikan Andik di atas lapangan juga membuat Selangor disegani di Malaysia. Selangor berhasil dibawanya menjadi runner-up Liga Super Malaysia dan Piala Malaysia 2015. Dan dengan prestasi semacam itu, untuk tetap menjaganya agar tidak pindah klub, Selangor kemudian memberinya kontrak baru, selama dua tahun, dengan bayaran yang jauh lebih tinggi pada tahun 2015 lalu: per tahun Andik mendapatkan bayaran sebesar Rp3 miliar!



Belum lagi Andik memiliki beberapa sumber penghasilan lain yang lumayan. Ia beberapa kali menjadi bintang iklan, yang rata-rata memberikannya tambahan pemasukan Rp500 juta hingga Rp1 miliar. Ia juga memiliki kontrak eksklusif bersama Nike Malaysia, yang sayangnya tidak diungkap nilainya. Andik juga memiliki kerja sama dengan pengusaha lokal yang membuka lapangan futsal dengan label Andik Futsal, yang membuatnya mendapatkan hak komersial atas penggunaan namanya.
Mengingat Andik masih berusia masih berusia 24 tahun pada saat ini, sepertinya dia akan terus berlari untuk terus menjadi salah satu pesepakbola Indonesia dengan bayaran termahal sepanjang sejarah.

Read more at https://www.fourfourtwo.com/id/features/7-pemain-indonesia-termahal-sepanjang-masa?page=0%2C1#mvw1gRtwkWe3AXJI.99

6 Atlet Lari Legendaris Indonesia

Lari merupakan cabang olahraga tertua di dunia. Olahraga ini sudah dikenal manusia sejak zaman dahulu. Olahraga ini menjadi favorit bagi Anda yang ingin meningkat stamina atau membakar kalori. Lari cukup mudah dilakukan, Anda bisa berlari pagi sambil menghirup udara segar maupun datang ke taman kota yang menyediakan track untuk berlari.
Perlombaan lari sendiri dibagi menjadi 2 bagian, yaitu lari jarak pendek dan lari jarak panjang. Lari jarak pendek atau sprint menempuh jarak antara 50m sampai 400m. Komponen paling penting dalam lari jarak pendek adalah kecepatan. Lari jarak jauh atau marathon menempuh jarak 42km dan bisa dilakukan di jalan raya atau luar jalan raya. Selain itu ada juga perlombaan lari yang disebut mountain running yaitu lari marathon yang dilakukan menyusuri daerah pegunungan.
Pada ajang perlombaan bergengsi seperti SEA Games, wakil dari Indonesia pernah menjadi juara dan mendapatkan medali emas. Siapa saja atlet lari Indonesia yang berhasil mengharumkan nama bangsa pada ajang SEA Games? Simak daftar lengkapnya berikut:

1. Purnomo

purnomo merupakan atlet lari indonesia yang berhasil membawa medali emas
upload.wikimedia.org
Purnomo merupakan atlet lari Indonesia tersukses pada tahun 80-an. Purnomo dilahirkan pada tanggal 12 Juli 1962 di Purwokerto. Ia merupakan atlet lari Indonesia berbakat yang pernah menjadi satu-satunya wakil dari benua Asia pada olimpiade tahun 1984. Prestasi gemilang ini tentu membuat harum nama Indonesia di mata dunia. Catatan waktu yang berhasil dicapainya lebih baik dibanding juara lari olimpiade Moskow, Allan Wells.
Pada tahun 1984, Purnomo menjadi juara pada olimpiade Asia terbuka yang diadakan di Thailand. Ia juga berhasil masuk semifinal 60m dan 200m kejuaraan dunia Atletik Gelanggang Tertutup di paris pada tahun 1985. Pada lari 100m, catatan waktu terbaiknya adalah 10.29 detik.

2. Mardi Lestari

pada olimpiade PON 1993, atlet lari indonesia ini berhasil mengharumkan nama bangsa
upload.wikimedia.org
Afdiharto Mardi Lestari merupakan atlet lari Indonesia kelahiran Binjai 1 Juli 1968. Ia dikenal juga sebagai manusia tercepat se Asia karena berhasil masuk semifinal Olimpiade Seoul 1988 dan bertanding dengan para atlet lari top dunia saat itu seperti Ben Johnson asal kanada.
Atlet dengan tinggi 166cm dan berat 63kg ini berhasil mengalahkan rekor lari Purnomo yaitu 10.20 detik. Rekor ini berhasil bertahan sampai 20 tahun sebelum akhirnya dikalahkan oleh Suryo Agung Wibowo pada tahun 2009 dengan waktu 10.17 detik. Rekor Mardi Lestari pada lari jarak 200m adalah 21.47 detik.

3. Suryo Agung Wibowo

pada ajang sea games 2009, atlet lari indonesia ini berhasil juara
upload.wikimedia.org
Suryo Agung Wibowo merupakan atlet lari Indonesia kelahiran Surakarta tanggal 8 Oktober 1983. Ia dikenal sebagai manusia tercepat se Asia Tenggara karena pada SEA Games 2009 berhasil mencetak rekor dengan catatan waktu 10.17 detik. Catatan waktu ini berhasil mengalahkan rekor sebelumnya yang dipegang oleh Nakhon Ratchasima dengan catatan waktu 10.25 detik. Catatan waktu ini juga sekaligus memecahkan rekor nasional 10.20 detik yang dipegang oleh Mardi Lestari selama 20 tahun.
Suryo juga berhasil mendapat medali emas di nomor lari 200m pada SEA Games 2007 dan medali perak di nomor estafet 4 x 100m bersama dengan Taufik Rahmadi, John Herman dan Asrul Akbar.

4. Dedeh Erawati

atlet lari Indonesia yang diundang pada seri Kejuaraan Atletik Grand Prix Asia sejak 2006 hingga 2011
http://officialcloudypro.com/
Dedeh Erawati lahir pada tanggal 25 Mei 1979, ia merupakan satu-satunya atlet lari Indonesia yang diundang pada seri kejuaraan Atletik Grand Prix Asia sejak tahun 2006 sampai 2011. Ia berhasil merebut medali hampir di setiap seri dan juga memecahkan rekor nasional pada nomor lari 100m gawang putri sejak tahun 2005. Prestasi terakhirnya ialah mencetak rekor nasional pada ASEAN Games 2010 di Guangzhou, China dengan catatan waktu 13.20 detik.

5. Irene Joseph

atlet lari indonesia asal ambon ini prestasinya terus menurun karena cedera
antarafoto.com
Irene Joseph merupakan atlet lari andalan Indonesia yang pernah merebut medali perunggu pada ajang SEA Games Thailand tahun 2007 dengan catatan waktu 11.77 detik. Irene Joseph juga memiliki rekor nasional lari jarak pendek dengan catatan waktu 12.04 detik. Sayangnya karir wanita asal ambon ini terus menurun karena seringnya mendapat cidera.

6. Triyaningsih

catatan waktu rekor lari dari atlet lari indonesia ini 16 menit 18 detik
http://cdn1-a.production.liputan6.static6.com/
Dara cantik ini berhasil mencapai garis finish dalam waktu 16 menit 18 detik dan mendapatkan medali emas pada lomba lari 5000 meter dalam ajang SEA Games 2015.

7. Agus Prayogo

atlet lari indonesia ini berhasil mengharumkan nama bangsa setelah mengalahkan nguyen
http://cdn.metrotvnews.com/
Agus Prayogo berhasil mencapai garis finish dalam waktu 14 menit 15 detik dan mendapatkan medali perak pada lomba lari 5000 meter dalam ajang SEA Games 2015. Catatan waktunya 11 detik lebih cepat dibanding pelari Vietnam, Nguyen Van Lai.

8. Rini Budiarti

perolehan waktu dari atlet lari indonesia ini hanya selisih 28 detik dari triyaningsih
http://www.aktual.com/
Rini Budiarti berhasil menjadi runner up dan mendapat mendali perak pada lomba lari 5000 meter dalam ajang SEA Games 2015. Catatan waktunya selisih 28 detik dari Triyaningsih.
Pada kejuaraan lomba lari SEA Games 2015, Indonesia berada diperingkat 5, tentunya ini berkat kerja keras dari Atlet Indonesia yang berlatih tanpa henti.